Busi merupakan salah satu komponen penting dalam mesin kendaraan bermotor, karena busi bertanggung jawab untuk menciptakan percikan listrik yang memicu pembakaran campuran bahan bakar dan udara di dalam ruang bakar. Terdapat beberapa jenis busi yang perlu diketahui, antara lain:
1. Busi Konvensional:
– Kelebihan:
– Murah
– Cocok untuk model lama sebelum tahun 1980
– Bekerja dengan baik di motor turbocharged
– Ideal untuk situasi kompresi tinggi
– Kekurangan:
– Umur pendek, perlu perubahan lebih sering
– Memerlukan lebih banyak voltase
2. Busi Iridium:
– Kelebihan:
– Memastikan pembakaran sempurna
– Membutuhkan tegangan yang lebih sedikit
– Umur pakai lebih panjang
– Kekurangan: tidak disebutkan
3. Busi Platinum:
– Kelebihan:
– Bertahan lebih lama dari colokan tembaga
– Penumpukan karbon minimal
– Kekurangan: tidak disebutkan
4. Busi Ganda Elektroda:
– Kelebihan:
– Cocok untuk digunakan dengan percikan api yang terbuang
– Tahan lama
– Performa yang andal
– Kekurangan: tidak disebutkan
5. Busi Resistensi:
– Kelebihan:
– Mereduksi gangguan elektromagnetik
– Umur pakai lebih lama
– Kinerja lebih stabil untuk penggunaan mobil modern
– Kekurangan:
– Harga lebih mahal
– Pemasangannya tidak mudah
– Pilihan terbatas
Memilih jenis busi yang tepat untuk kendaraan sebaiknya mempertimbangkan kebutuhan mesin dan kondisi operasinya. Pastikan busi yang digunakan adalah yang asli dan terjamin kualitasnya.