China mendesak Amerika Serikat untuk mengambil langkah konkret dan konstruktif dalam mencapai gencatan senjata di Gaza. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning, menyatakan hal ini dalam sebuah konferensi pers saat diminta untuk memberikan komentar terkait laporan bahwa Amerika Serikat mendapat kritik dari beberapa negara dalam pertemuan para menteri luar negeri G20 karena menentang gencatan senjata di Jalur Gaza.
Konflik Israel-Palestina yang terjadi belakangan semakin memburuk dan situasi kemanusiaan di Jalur Gaza sangat mengkhawatirkan, dengan hampir 30.000 warga sipil tewas dan sekitar 1,9 juta orang lainnya menjadi pengungsi, ungkap Mao. Gencatan senjata di Jalur Gaza adalah panggilan universal dan konsensus yang luas dari masyarakat internasional, kata Mao. Dia menekankan bahwa Amerika Serikat perlu menanggapi panggilan tersebut dan mengambil langkah konkret untuk berperan secara konstruktif dalam mencapai gencatan senjata dan meredakan krisis kemanusiaan.
Artikel ini disusun oleh Xinhua dan diedit oleh Santoso.