Satu hal yang menonjol dari Bronny adalah sisi kompetitifnya serta etos kerjanya di lapangan. Hal ini terlihat saat ia bermain untuk Lakers di 2 pertandingan pertamanya.
Shooting guard berusia 20 tahun tersebut menjalani debutnya saat Lakers bertemu dengan Minnesota Timberwolves, Sabtu (5/10/2024) WIB lalu. Dalam 16 menit di lapangan, Bronny mampu tunjukkan kemampuannya dalam bertahan dengan catatkan 3 block. Ia juga catatkan 2 poin, 1 rebound, dan 1 asis untuk Lakers.
Akan tetapi, hal itu tidak begitu membantu tim dalam memenangkan pertandingan dan laga berakhir dengan skor 107-124 untuk kemenangan Timberwolves.
Sementara itu, pada laga melawan Suns, Bronny bermain selama 13 menit saja. Ia hanya mampu catatkan 2 rebound. Melihat hal ini, pelatih Lakers, JJ Redick menilai Bronny masih mencoba untuk menyesuaikan dirinya.
“Dalam serangan, ia masih mencoba untuk mencari tahu siapa dirinya. Itulah pekerjaan kami untuk melatih pemain dalam program pengembangan yang kami buat,” ujarnya.
Kendati demikian, pelatih Lakers tersebut berikan pujian atas kemampuan berthan yang ditampilkan oleh anak sulung LeBron James ini.
“Ia dapat menunjukkan kemampuannya dengan ukuran tingginya yang terbilang unik dan bagiku, ia mampu menjadi pemain bertahan yang kuat,” lanjut Reddick.