MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Kembali terjadi kelangkaan solar yang berdampak pada kemampuan nelayan untuk melaut karena kehabisan bahan bakar yang dibutuhkan.
Dalam menghadapi situasi ini, Ketua Himpunan Masyarakat Nelayan Indonesia (HMNI) Sulawesi Selatan, Dahlan Gege, memberikan tanggapannya.
Dahlan Gege mengekspresikan keprihatinannya atas kelangkaan solar yang sangat mengganggu perekonomian nelayan.
Dikenal dengan nama panggilan “Dege”, beliau menjelaskan bahwa masalah kelangkaan tidak hanya terbatas pada kesulitan mendapatkan solar bersubsidi, tetapi juga pada kesulitan akses terhadap solar subsidi itu sendiri.
Menurut Dege, pemerintah perlu turun tangan dan meninjau ulang distribusi solar karena terdapat indikasi bahwa kelangkaan ini disebabkan oleh penyaluran yang tidak tepat.
“Ada ironi dalam hal ini bahwa solar subsidi tidak sampai kepada yang seharusnya. Nelayan akhirnya menjadi korban lagi,” ujarnya kepada wartawan pada Sabtu (8/6/2024).
Solar merupakan kebutuhan primer bagi nelayan dalam menjalankan aktivitas melaut, terutama karena hampir semua nelayan kini menggunakan perahu motor untuk berlayar. (*)