Budiman, seorang Pengamat Politik dan Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Mulawarman (UNMUL), mengomentari hasil survei Jaringan Jurnalis Indonesia (JJI) yang menunjukkan bahwa mantan Komandan Korem 091/ASN Brigjen TNI Dendi Suryadi unggul. Menurutnya, keunggulan Dendi Suryadi dalam survei tersebut disebabkan oleh kemampuannya dalam memperlihatkan kinerjanya di mata masyarakat selama menjabat sebagai Danrem 091 (Kaltim).
Budiman menegaskan bahwa Dendi Suryadi berhasil membangun citra sosial yang positif di mata masyarakat Kutai Kartanegara melalui kegiatan sosial yang dilakukannya. Perannya sebagai Kasdim, Dandim 0906/Kukar, dan terakhir sebagai Danrem 091 (Kaltim) membuatnya disenangi oleh masyarakat.
Selain itu, Budiman juga menyebut bahwa branding Dendi Suryadi semakin kuat melalui spanduk-spanduk yang dipasang di beberapa daerah di Kukar. Hal ini membantu meningkatkan citra positifnya sebagai calon Bupati Kukar di tahun 2024.
Budiman juga menyoroti efek Prabowo-Gibran dalam meningkatkan elektabilitas Dendi Suryadi sebagai sosok dari kalangan militer dan putra daerah asli Kutai yang maju sebagai bakal calon Bupati Kukar. Menurutnya, Dendi perlu bekerja keras untuk meyakinkan masyarakat bahwa dia adalah pemimpin yang tepat untuk Kukar di masa depan.
Selain itu, Budiman juga menekankan bahwa masyarakat Kukar menginginkan figur dari kalangan militer seperti Dendi Suryadi untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi mereka. Budiman berharap agar mesin politik Dendi dapat bekerja keras untuk memenangkan kepercayaan masyarakat bahwa Dendi adalah sosok yang tepat sebagai pemimpin Kukar ke depannya.