Sumber: Ayo sehat Kemkes
Asma adalah kondisi dimana terjadi peradangan kronis pada saluran napas yang mengakibatkan penyempitan dan hipereaktivitas saluran napas. Meskipun lebih umum terjadi pada anak-anak dan dewasa muda, namun asma dapat menyerang individu dari segala usia.
Karena sifatnya yang tak dapat disembuhkan, penting bagi kita untuk selalu waspada terhadap asma dan memastikan gejalanya tetap terkendali agar kehidupan dapat berjalan normal. Beberapa faktor pemicu asma yang perlu diwaspadai meliputi:
1. Tungau debu rumah
2. Perubahan cuaca
3. Bulu binatang
4. Bau-bauan yang menusuk
5. Obat-obatan tertentu
6. Asap rokok
7. Asap rumah tangga
8. Emosi berlebihan
9. Kelelahan fisik
10. Serbuk sari bunga
Dengan mengetahui faktor pemicu di atas, diharapkan penderita asma dapat lebih waspada dan menghindari kondisi yang dapat memicu serangan asma. Gejala asma meliputi mengi, sesak napas, batuk, dan dada terasa sesak, dengan ciri khas sebagai berikut:
1. Pasien mengalami lebih dari satu jenis gejala pernapasan, terutama pada pasien dewasa;
2. Kemungkinan gejala memburuk di malam hari atau pagi hari;
3. Intensitas gejala dapat berubah-ubah dari waktu ke waktu;
4. Gejala dapat dipicu oleh infeksi virus, olahraga, paparan alergen, perubahan cuaca, ekspresi, atau iritan seperti asap kendaraan bermotor.
Asma merupakan masalah kesehatan masyarakat yang signifikan. Gejala asma yang berulang dapat menyebabkan gangguan tidur, kelelahan di siang hari, penurunan aktivitas dan produktivitas, serta absensi di sekolah atau tempat kerja. Oleh karena itu, penting untuk mengendalikan asma dengan tepat dan segera berkonsultasi dengan fasilitas kesehatan jika diperlukan.
Sumber:
1. Ayo Sehat Kemkes
2. Dinda Annisa Fitria, Fitria Saftarina. Penatalaksanaan Holistik Asma Persisten Sedang Pada Pasien Perempuan 36 tahun melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga. Jurnal Kesehatan Saintika Meditory. 2021.