Gaya hidup sehat menjadi kunci utama dalam menjaga daya tahan tubuh. Dengan meningkatkan daya tahan tubuh, aktivitas sehari-hari dapat berjalan lancar tanpa hambatan. Menurut seorang profesor medis di Kansas Health Science Center, Michael S. Fenster, nutrisi yang tepat berperan penting dalam mendukung sel-sel tubuh yang melindungi dari potensi racun.
Nutrisi yang optimal memungkinkan tubuh merespons dengan baik terhadap patogen dan lebih efektif dalam melawan peradangan kronis. Fenster menyatakan bahwa usus merupakan tempat persembunyian dari sistem kekebalan tubuh, dan nutrisi yang buruk dapat meningkatkan risiko infeksi serta melemahkan pelindung usus.
Makanan juga memainkan peran penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Berikut adalah beberapa makanan yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh menurut Forbes:
1. Makanan mengandung vitamin C: Vitamin C adalah antioksidan kuat yang mampu melawan radikal bebas, mencegah kanker, penyakit jantung, dan penuaan. Makanan sumber vitamin C termasuk jeruk, buah tropis, buah non-jeruk, dan sayuran seperti kubis, brokoli, dan paprika.
2. Makanan mengandung vitamin A: Vitamin A membantu tubuh melawan infeksi, terutama pada saluran pernapasan. Makanan kaya vitamin A meliputi keju, yogurt, telur, dan ikan berlemak seperti salmon.
3. Makanan mengandung vitamin D: Vitamin D dapat melindungi tubuh dari pilek dan flu. Sumber vitamin D termasuk ikan berlemak, hati, dan kuning telur.
4. Makanan mengandung vitamin B6: Vitamin B6 membantu menjaga sistem kekebalan tubuh, produksi sel darah putih, dan transportasi oksigen ke seluruh tubuh. Sumber vitamin B6 termasuk daging unggas, kacang tanah, dan sayuran hijau.
5. Makanan mengandung zinc: Zinc membantu sistem kekebalan tubuh melawan virus dan bakteri. Konsumsi zinc dapat mengurangi durasi dan keparahan gejala flu. Sumber zinc termasuk tiram, kepiting, daging sapi, dan kacang-kacangan.
Dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi tersebut, Anda dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menjaga kesehatan tubuh Anda.