Sunday, August 18, 2024
HomeGaya HidupPeneliti Bingung, Ribuan Penguin di Antartika Mati Mendadak

Peneliti Bingung, Ribuan Penguin di Antartika Mati Mendadak

Wabah misterius menyerang populasi penguin di wilayah Antartika. Menurut pernyataan dari Federation University Australia, diketahui para peneliti telah melakukan ekspedisi ilmiah bulan lalu dan menemukan sedikitnya 532 penguin Adelie dan ribuan penguin lainnya mati.

Melansir Reuters, hingga kini para peneliti belum mengetahui penyebab pasti yang membuat ribuan spesies kutub tersebut mati mendadak. Sejauh ini, peneliti menduga wabah tersebut adalah virus flu burung H5N1, namun belum ada hasil uji lapangan yang pasti.

Para ilmuwan khawatir bahwa influenza H5N1 yang seringkali berakibat fatal ini dapat memusnahkan spesies penguin dan hewan lain yang terancam punah di benua selatan yang terpencil itu.

Wabah flu burung telah menyebar lebih agresif pada satwa liar dibandingkan sebelumnya. Virus ini juga dengan cepat menyebar ke Antartika, yakni tempat kasus pertama H5N1 terkonfirmasi pada bulan Februari.

“Hal ini berpotensi menimbulkan dampak besar terhadap satwa liar yang sudah terkena dampak seperti perubahan iklim dan tekanan lingkungan lainnya,” kata Meagan Dewar, ahli biologi satwa liar di Federation University, yang berpartisipasi dalam ekspedisi terbaru.

Dewar mengatakan kepada Reuters bahwa penguin Adelie yang mati ditemukan membeku pada suhu di bawah nol derajat dan tertutup salju di Pulau Heroina.

Dewar dan tim peneliti tidak dapat menghitung seluruh bangkai penguin di pulau besar tersebut. Diperkirakan bahwa total ada beberapa ribu bangkai yang mati dalam beberapa minggu atau bulan berikutnya.

Ekspedisi Dewar menemukan keberadaan flu burung jenis H5 di semenanjung Antartika dan tiga pulau terdekat pada burung laut skua, predator yang memakan telur dan anak penguin.

Sekitar 20 juta pasang penguin berkembang biak di Antartika setiap tahunnya, menurut British Antarctic Survey.

Penguin tersebut termasuk penguin kaisar, yang dikhawatirkan para ilmuwan akan hampir punah pada akhir abad ini, karena es laut menyusut akibat perubahan iklim. Penguin kaisar kini bisa menghadapi ancaman tambahan berupa flu burung yang mematikan.

“Sekarang ada potensi penguin kaisar akan terkena dampaknya pada musim semi tahun depan.”

Source link

BERITA TERKAIT

berita populer