Sekjen Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) periode 2021-2023, Iggi Haruman Achsien, menyatakan bahwa Islam mendorong umatnya untuk mencapai kebebasan finansial atau financial freedom melalui sejumlah ibadah yang diperintahkan. Menurutnya, ibadah seperti zakat, sedekah, dan haji yang wajib dilaksanakan oleh umat Muslim menuntut ketersediaan uang yang cukup banyak, sehingga mendorong umat Islam untuk mencapai kebebasan finansial dan memiliki harta yang cukup untuk beribadah.
Iggi menjelaskan bahwa kebebasan finansial berarti mampu hidup dengan menggunakan uang yang dimiliki, sesuai dengan ajaran Islam. Menurutnya, Islam tampaknya mengarahkan umatnya, terutama yang mampu secara finansial, untuk memiliki banyak harta agar bisa beribadah dengan baik. Ia bahkan menyatakan bahwa Islam mungkin lebih cocok untuk orang kaya daripada orang miskin.
Iggi juga menyoroti tujuan berpuasa dan kewajiban umat Islam yang mampu secara finansial untuk menyisihkan sebagian harta mereka untuk zakat fitrah menjelang Idul Fitri. Menurutnya, orang kaya yang merasakan penderitaan orang miskin melalui ibadah berpuasa dan berzakat. Dengan mengacu pada praktek ibadah Islam yang mewajibkan penyisihan sebagian harta, Iggi meyakini bahwa Islam mendorong umatnya untuk mencapai kebebasan finansial.
Ramadanomics 2024, yang merupakan acara yang mengkaji topik keuangan selama bulan Ramadan, diselenggarakan oleh CNBC Indonesia dengan tema Pintu Berkah Menuju Financial Freedom. Acara tersebut menghadirkan sejumlah narasumber seperti CEO Kasisolusi Deryansha Azhary, Founder & Creative Director Parte Qonita Al Jundiah, Financial Expert CNBC Indonesia Ayyi A Hidayah, dan Financial Expert CNBC Indonesia Aulia Akbar. Iggi H. Achsien, Sekjen Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), juga menjadi pembicara utama acara tersebut.