Pelaku penipuan tiket konser ‘Coldplay: Music of the Spheres World Tour Jakarta’ senilai Rp1,2 miliar pada tahun 2023 telah ditangkap oleh Tim Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan. Pelaku, seorang mahasiswa berusia 22 tahun dengan inisial DA, merupakan mahasiswa di salah satu universitas swasta di Jakarta Selatan.
DA telah ditahan dan menjalani hukuman selama sekitar satu minggu. Dia dijerat dengan Pasal 378 KUHP yang mengatur tentang penipuan dengan ancaman hukuman maksimal empat tahun penjara.
Modus operandi pelaku melibatkan klaim bahwa orang tuanya adalah agen travel dengan kuota tiket konser Coldplay. Namun, korban penipuan tidak pernah menerima tiket meskipun konser telah berlangsung pada 15 November 2023.
Polisi menerima dua laporan terkait penipuan tiket konser Coldplay dengan total kerugian mencapai Rp1,2 miliar dan Rp40 juta. Kasus ini dilaporkan oleh para korban penipuan setelah mereka tidak mendapatkan tiket sesuai klaim pelaku.
Penangkapan pelaku dilakukan setelah penyelidikan oleh Polres Metro Jakarta Selatan. Henrikus Yossi, Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, mengungkapkan bahwa DA ditangkap pada tanggal 20 Maret 2024 dan telah ditahan sejak saat itu.
Kronologi penipuan terjadi ketika DA mulai menerima pemesanan tiket sebelum konser, namun tidak memberikan tiket kepada korban sampai hari konser. Hal ini menyebabkan korban melaporkan kasus dugaan penipuan ke pihak berwenang.
Chris Martin Pamer Foto “Nyeker” di Jakarta menjelang konser Coldplay.