PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) melakukan perombakan jajaran Dewan Direksi dan Komisaris perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2024.
Direktur Utama BRI, Sunarso, mengumumkan bahwa perusahaan telah memberhentikan dengan hormat dan mengangkat kembali Catur Budi Harto sebagai Wakil Direktur Utama BRI, Agus Noorsanto sebagai Direktur Bisnis Wholesale & Kelembagaan, dan Agus Sudiarto sebagai Direktur Manajemen Risiko.
Selain perombakan di jajaran Dewan Direksi, BRI juga melakukan perombakan anggota Dewan Komisaris perusahaan.
Hasil RUPST menyebutkan bahwa Hendrikus Ivo telah diberhentikan dengan hormat sebagai Komisaris Independen dan Haryo Baskoro Wicaksono diangkat sebagai Komisaris Independen BRI.
Nomenklatur jabatan anggota Direksi juga mengalami perubahan. Misalnya, Direktur Bisnis Kecil dan Menengah diubah menjadi Direktur Commercial, Small, and Medium Business, serta Direktur Jaringan dan Layanan diubah menjadi Direktur Retail Funding and Distribution.
Berikut adalah rincian Anggota Dewan Komisaris BRI:
– Komisaris Utama: Kartika Wirjoatmodjo
– Wakil Komisaris Utama: Rofikoh Rokhim
– Komisaris: Awan Nurmawan Nuh
– Komisaris: Rabin Indrajad Hattari
– Komisaris Independen: Dwi Ria Latifa
– Komisaris Independen: Heri Sunaryadi
– Komisaris Independen: Paripurna Poerwoko Sugarda
– Komisaris Independen: Agus Riswanto
– Komisaris Independen: Numaria Sarosa
– Komisaris Independen: Haryo Baskoro Wicaksono
Sementara itu, jajaran Anggota Dewan Direksi yang disepakati adalah:
– Direktur Utama: Sunarso
– Wakil Direktur Utama: Catur Budi Harto
– Direktur Keuangan: Viviana Dyah Ayu
– Direktur Bisnis Wholesale & Kelembagaan: Agus Noorsanto
– Direktur Bisnis Mikro: Supari
– Direktur Digital dan Teknologi Informasi: Arga Mahana Nugraha
– Direktur Commercial, Small & Medium Business: Amam Sukriyanto
– Direktur Retail Funding: Andrijanto
– Direktur Human Capital: Agus Winardono
– Direktur Manajemen Risiko: Agus Sudiarto
– Direktur Bisnis Konsumer: Handayani
– Direktur Kepatuhan: Ahmad Solichin Luftiyanto
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) juga telah mengumumkan pembagian dividen sebesar Rp48,10 triliun dan berbagai inisiatif pembangunan infrastruktur untuk pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta layanan jasa perbankan di Indonesia.