Konsumsi nasi putih telah menjadi kebiasaan masyarakat Indonesia sebagai sumber karbohidrat utama. Namun, perlu diwaspadai bahwa nasi putih memiliki tingkat gula yang tinggi, sehingga sering dihindari oleh penderita diabetes karena dapat meningkatkan gula darah. Menurut penelitian terbaru, mengonsumsi nasi yang didinginkan selama 24 jam dan dipanaskan kembali dapat membantu mengurangi resiko lonjakan gula darah setelah mengonsumsi nasi. Hal ini disebabkan karena proses pendinginan nasi dapat mengubah sebagian patinya menjadi pati resisten, yang lebih sulit dicerna dan memiliki dampak yang lebih rendah pada gula darah. Meskipun memanaskan kembali nasi akan sedikit meningkatkan indeks glikemik dibandingkan dengan makan dalam keadaan dingin, namun secara keseluruhan indeksnya tetap lebih rendah daripada nasi yang baru dimasak. Oleh karena itu, bagi penderita diabetes, mengonsumsi nasi yang telah didinginkan atau dipanaskan kembali dianggap lebih aman dan sehat daripada mengonsumsi nasi panas.
