Home Gaya Hidup Ini 8 Tips Panjang Umur dari Dokter Berumur Nyaris Seabad

Ini 8 Tips Panjang Umur dari Dokter Berumur Nyaris Seabad

0

Jepang Memiliki Rahasia Diet Agar Panjang Umur dari Masyarakat di Zona Biru

Jakarta, CNBC Indonesia – Sudah bukan menjadi rahasia umum lagi bahwa Jepang menempati urutan pertama dalam harapan hidup di antara semua negara di dunia. Hal tersebut lantas membuat banyak warga di dunia penasaran, apa sebenarnya rahasia panjang umur mereka.

Reizo, seorang warga Osaka yang juga ahli jantung berusia 95 tahun, mengaku hidup bahagia dan sehat meskipun sudah berumur hampir satu abad. Siapa sangka, kakek ini memiliki delapan rutinitas yang diyakini membuatnya panjang umur.

Berikut delapan rutinitas rahasia panjang umur ala ahli jantung asal Jepang tersebut.

1. Rutin Jalan Pagi
Cucu dari si kakek, Mika Cribbs, menceritakan bahwa setiap hari kakek dan neneknya selalu bangun pagi. Mulai pukul 5 pagi, keduanya sudah mulai berjalan-jalan di lingkungan sekitar rumah selama 30 menit hingga satu jam dengan total 7 ribu langkah.
“Kakek dan nenek saya memanfaatkan jalan pagi untuk memulai hari mereka dengan penuh semangat,” ujar Cribbs.

2. Rutin Berolahraga Ringan
Setelah berjalan, kakek dan nenek Cribbs melanjutkan aktivitasnya dengan berolahraga ringan, yakni melakukan peregangan serta melatih kekuatan dan keseimbangan.
Menurut Cribbs, kakek dan neneknya memiliki latihan yang berbeda per harinya. Biasanya, olahraga yang dipilih berdasarkan kemampuan dan kebutuhan untuk memastikan ia tetap aktif tanpa membebani tubuhnya.

3. Merawat Hubungan dengan Orang Tercinta
Setelah berolahraga, kakek dan nenek Cribbs selalu menyempatkan diri untuk membuka Facebook dan Instagram. Selain bersosialisasi dengan keluarga, mereka menggunakan media sosial untuk meningkatkan kesejahteraan emosional.
Sebuah studi menemukan bahwa isolasi sosial pada orang lanjut usia (lansia) menyebabkan tingkat kesepian yang tinggi, terutama di kalangan laki-laki. Maka dari itu, menggunakan media sosial bisa menjadi salah satu cara untuk menghindari rasa kesepian.

4. Menulis
“Sejak 2014, kakek saya menyempatkan beberapa menit hampir setiap hari untuk menuliskan pemikiran, pengalaman, dan pandangannya di blog. Saat ini, ia sudah memiliki lebih dari seribu postingan,” ungkap Cribbs.

5. Menikmati Seni dan Berkarya
Selain menulis blog, kakek berusia 95 tahun tersebut juga mengekspresikan diri melalui karya seni, seperti melukis.
“Kakek saya juga seorang seniman. Setiap hari, dia duduk dan menggambar potret dirinya sendiri,” kata Cribbs.
“Dia sangat cermat ketika menggambar garis, shading, dan detail. Itu juga dilakukan kakek saya untuk lebih memahami diri sendiri,” lanjutnya.

6. Mengeksplorasi Hobi Baru
Mengeksplorasi pengalaman dan hobi baru ternyata tidak hanya bisa dilakukan oleh anak muda, tetapi juga lansia.
Selama pandemi, lansia asal Osaka itu memulai hobi baru dengan berkebun, memainkan alat musik baru untuk membantu pernapasan dan menelan, belajar keterampilan baru, hingga melakukan petualangan baru.

7. Rutin Tidur Siang
Dari semua aktivitas, kakek dan nenek Cribbs tidak pernah melewatkan tidur siang untuk ‘mengisi ulang’ energi yang telah digunakan setengah hari. Biasanya, mereka tidur siang pertama pada pukul 8 atau 9 pagi dan sore hari.
“Kesadaran untuk tahu kapan harus beristirahat sangat berperan besar untuk umurnya yang panjang,” kata Cribbs.

8. Selalu Mengonsumsi Makanan Enak
Salah satu rahasia panjang umur dan bahagia orang Jepang adalah merasakan kenikmatan hidup dengan mengonsumsi makanan enak, seperti daging, keju, dan minuman anggur.
“Namun, biasanya nenek saya juga selalu menyajikan makanan yang lebih sehat, seperti berbagai jenis sayuran yang diolah menjadi kari ala Jepang,” kata Cribbs.
Masyarakat Jepang terkenal memegang konsep “ikigai,” atau “sense of purpose”, yakni tidak mengacu satu-satunya pedoman untuk kesehatan dan kebahagiaan yang baik. Hal terpenting adalah menemukan tujuan hidup dan mengejarnya dengan hati-hati, niat, serta kebahagiaan.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya
Gejala Mengejutkan Asam Lambung Naik & 9 Cara Meredakan Tanpa Obat

(mkh/mkh)

Source link

Exit mobile version