Paspor merupakan dokumen penting yang menjadi identitas diri warga negara di luar negaranya. Ada berbagai negara yang memiliki kategori paspor paling kuat di dunia. Warga pemegang paspor negara tersebut dapat pergi ke sejumlah negara di dunia tanpa memerlukan visa sebelumnya.
Nomad Capitalist, perusahaan konsultan imigrasi dan pajak yang berbasis di Dubai, merilis Nomad Passport Index 2024 untuk memeringkat kekuatan paspor dari negara-negara di seluruh dunia. Index ini menganalisis lima kriteria, yaitu perjalanan bebas visa, perpajakan, persepsi global, kemampuan untuk memiliki kewarganegaraan ganda, dan kebebasan pribadi.
Swiss menduduki peringkat pertama dalam daftar tersebut, diikuti oleh Irlandia dan Portugal. Daftar 10 teratas diisi oleh Swiss, Irlandia, Portugal, Luksemburg, Finlandia, UEA, Belanda, Norwegia, Jerman, dan Selandia Baru. Perkembangan menarik terjadi di Uni Emirat Arab yang tahun lalu menduduki peringkat pertama namun turun ke peringkat keenam tahun ini karena perubahan kebijakan perpajakan.
Bulgaria naik dari peringkat 42 menjadi peringkat 32 dalam dua tahun berkat masuknya ke zona Schengen Eropa. Hong Kong merosot dari peringkat 44 ke 50, sementara Makau di peringkat 69 dan Tiongkok di bawah peringkat 120. Indonesia berada di peringkat 114 dalam indeks tersebut, mengalahkan China, Filipina, dan Vietnam.
Nomad Capitalist membuat peringkat tahunan ini untuk membantu masyarakat mendapatkan kewarganegaraan kedua atau bahkan ketiga. CEO perusahaan, Andrew Henderson, menjelaskan bahwa perusahaan ini fokus pada membantu individu memperoleh portofolio paspor. Meskipun Indonesia berada di posisi 114 dalam indeks tersebut, nilai total paspornya naik dari 57 ke 59 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
