Dari keterangan RM, petugas mendapatkan informasi tentang persembunyian ketiga pelaku lainnya. Kemudian, petugas berhasil menangkap ketiga pelaku pencuri lainnya yang bernama ES, AK, dan EG di Jembatan Gantung, Cengkareng, Jakarta Barat pada Senin (15/4).
Menurut Tedjo, keempat pelaku memiliki peran masing-masing dalam aksi pencurian tersebut. RM bertindak sebagai joki atau pengendara motor, ES mencuri motor menggunakan kunci palsu, sedangkan AK dan EG bertugas sebagai juru pantau wilayah.
Mereka dijerat dengan Pasal 363 KUHP yang mengancam dengan kurungan penjara hingga tujuh tahun. Barang bukti yang disita termasuk sembilan unit sepeda motor berbagai merek hasil kejahatan para pelaku, dua buah mata kunci leter T, satu kunci pas, dan empat telepon genggam.