Throttle body berfungsi mengatur udara yang masuk ke ruang bakar. Komponen ini memiliki sensor-sensor yang saling terintegrasi ke setiap bagian pada mesin motor.
Agar motor tetap dalam kondisi optimal, perlu dilakukan perawatan pada bagian throttle body. PT. Thamrin Brothers memberikan panduan perawatan sebagai berikut:
1. Cek kebersihan filter udara:
Filter udara sangat penting untuk performa throttle body. Jika filter udara kotor, akan berdampak pada tarikan motor yang lebih berat dan konsumsi bahan bakar yang lebih boros. Untuk menjaga performa, lakukan penggantian filter udara sesuai dengan rekomendasi, yaitu setiap 10.000 km untuk motor bebek, setiap 15.000 km untuk motor matik, dan setiap 10.000 km untuk motor sport. Pastikan penggantian filter dilakukan secara rutin, terutama jika motor sering digunakan di jalan kotor dan berdebu.
2. Cek sensor-sensor pada bagian throttle body:
Throttle body memiliki beberapa sensor seperti sensor tekanan udara, sensor temperatur udara, dan sensor bukaan gas. Sensor-sensor ini perlu rutin dicek selama service berkala. Jika ada sensor yang bermasalah, segera ganti sensor tersebut untuk menjaga kinerja throttle body.
3. Servis di bengkel dengan alat diagnostik komplet:
Untuk memastikan kondisi kesehatan motor, selalu servis di bengkel terpercaya yang memiliki alat diagnostik komplet. Dengan menggunakan alat ini, kondisi sensor dan bagian throttle body dapat dideteksi dengan lebih akurat.
Dengan melakukan perawatan yang tepat, performa motor dan throttle body dapat tetap terjaga dengan baik.