Banyak orang mengalami sakit saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan dan perlu mengonsumsi obat. Penting bagi mereka yang berpuasa untuk mengikuti aturan minum obat agar tetap sehat. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia telah memberikan panduan penggunaan obat selama bulan puasa.
- Obat yang diminum 1 kali sehari dapat diminum saat sahur atau berbuka puasa.
- Obat yang diminum 2 kali sehari dapat diminum saat sahur dan berbuka puasa.
- Obat yang diminum 3 kali sehari sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter untuk memperoleh alternatif yang bisa diminum 1 atau 2 kali sehari.
- Obat yang diminum 4 kali sehari pada saat puasa dapat diminum dengan interval waktu 4 jam sekali.
- Obat yang diminum sebelum dan sesudah makan juga perlu disesuaikan dengan waktu sahur dan berbuka puasa.
Beberapa jenis obat seperti suntikan, obat sublingual, obat luar, obat tetes, obat kumur, dan obat yang digunakan melalui vagina atau dubur tidak membatalkan puasa karena tidak masuk saluran cerna.
Sumber
Unit Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI, Penggunaan Obat Selama Puasa, 2021
