Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, bersama Kepala Perwakilan BPKP Sulsel, Mohamad Risbiyantoro, berkomitmen untuk menekan angka stunting dan kemiskinan di Kota Makassar. Risbiyantoro menyatakan bahwa pihaknya akan mempertimbangkan perencanaan dan penganggaran terkait program penanganan stunting dan kemiskinan di Kota Makassar. Tujuannya adalah agar program tersebut dapat mencapai masyarakat sehingga angka kemiskinan dapat ditekan dan angka stunting dapat turun.
Evaluasi perencanaan dilakukan pada awal tahun untuk memastikan adanya sinkronisasi antara berbagai dinas dan sektor terkait program tersebut. Danny Pomanto, Wali Kota Makassar, menegaskan bahwa Pemkot Makassar sangat memperhatikan isu stunting dan kemiskinan, namun semua langkah harus mengikuti prosedur dan SOP yang ada. Dengan adanya BPKP, diharapkan bisa memberikan bantuan dalam hal perencanaan anggaran yang lebih praktis dan efektif.
Danny menekankan pentingnya efektivitas, efisiensi, dan transparansi dalam menjalankan birokrasi. Semangat untuk membuat birokrasi yang lebih baik merupakan fokus utama Pemkot Makassar.
