Tembok yang lembap dan cat yang mengelupas seringkali menjadi permasalahan yang mengganggu keindahan dan kenyamanan hunian. Selain membuat rumah terlihat tidak terawat, kelembapan ini juga berpotensi menimbulkan gangguan kesehatan karena dapat memunculkan jamur dan bakteri akibat lingkungan yang basah. Berbagai cara praktis dapat dilakukan untuk mengatasi tembok lembap dan mencegah cat mengelupas. Dengan perawatan yang konsisten, Anda dapat menjaga dinding tetap bersih, kering, dan tahan lama tanpa harus mengeluarkan biaya besar.
Kelembapan tidak hanya membuat ruangan terasa kurang nyaman, tetapi juga menjadikan tempat berkembang biak bagi serangga dan jamur. Faktor penyebab umum dari dinding lembap dan cat mengelupas antara lain kondensasi, kebocoran pipa, retakan dinding, dan perubahan suhu ekstrem. Untuk mengatasi masalah ini, sebaiknya rutin membuka jendela untuk sirkulasi udara yang baik, menggunakan dehumidifier untuk menyerap kelembapan udara, serta menyemprotkan cairan anti-jamur jika dinding sudah menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan jamur.
Selain itu, perbaikan menyeluruh diperlukan untuk kondisi dinding yang rusak parah. Gunakan campuran air dan cuka untuk membantu mengatasi masalah ini. Setelah melakukan perbaikan, lakukan perawatan secara berkala dengan membersihkan dinding dari debu, memeriksa tanda-tanda kelembapan, dan menjaga sirkulasi udara tetap terjaga. Dengan penerapan langkah-langkah tersebut, Anda dapat memastikan tembok tetap kering dan cat tetap awet.