Sunday, March 23, 2025
HomeHukum & KriminalPolisi Bina 12 Remaja Melalui Program Pesantren Kilat

Polisi Bina 12 Remaja Melalui Program Pesantren Kilat

Dua belas remaja di Tambora terlibat dalam aksi tawuran di Jalan Duri Utara 2, Jakarta Barat. Peristiwa tersebut berhasil dicegah oleh kehadiran polisi sebelum menimbulkan korban jiwa. Namun, bukannya memberikan hukuman yang keras, Kapolsek Tambora, Kompol Muhammad Kukuh Islami, memilih pendekatan yang lebih humanis dengan membina para remaja tersebut.

Proses pembinaan dilakukan dengan mendata remaja yang terlibat serta mengundang orang tua mereka, serta melibatkan RT dan RW setempat untuk menandatangani surat pernyataan agar mereka mau mengikuti program pesantren kilat. Selama seminggu, para remaja akan mendapatkan pembinaan dari Bhabinkamtibmas dan dai kamtibmas Polsek Tambora dengan harapan mereka dapat belajar dari kesalahan dan tidak mengulangi aksi tawuran di masa depan.

Upaya ini bertujuan untuk membentuk karakter yang lebih baik pada para remaja dan menjauhkan mereka dari lingkungan yang berpotensi mendorong mereka ke arah kriminalitas. Melalui program ini, diharapkan para remaja tersebut dapat memahami konsekuensi dari perbuatan mereka dan menjadi pribadi yang lebih baik di masyarakat.

Source link

BERITA TERKAIT

berita populer