Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta meluncurkan program Seleksi Duta Imam Tarawih dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H/2025 M. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas ibadah salat tarawih di seluruh Jakarta dengan melibatkan para penghafal Al-Qur’an sebagai imam. Pelaksana tugas Kepala Biro Dikmental Setda Jakarta, Aceng Zaini, menyatakan pendaftaran calon Duta Imam Tarawih 2025 telah dibuka pada tanggal 14-16 Februari, dengan tahap seleksi yang akan dilaksanakan pada 18 Februari mendatang. Program ini melibatkan para penghafal Al-Qur’an untuk menjadi imam di masjid-masjid di wilayah Jakarta.
Ketua LBIQ Jakarta, Supli Ali, mengungkapkan bahwa program ini telah mendapat respons positif sejak pertama kali diluncurkan pada 2021. Banyak masjid dan mushalla mengharapkan kehadiran kembali Duta Imam Tarawih di tahun ini, menandakan antusiasme masyarakat terhadap program ini. Selain memberikan manfaat untuk masyarakat, program ini juga memberikan motivasi bagi para imam masjid untuk meningkatkan kualitas ibadah. Pemprov Jakarta bekerja sama dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) untuk menyiapkan lokasi penempatan para imam, terutama di kawasan padat penduduk dan kurang tertata.
Dalam mengajak masyarakat untuk turut serta dalam program ini, terutama untuk meningkatkan kualitas ibadah di bulan suci Ramadhan, Pemprov DKI Jakarta menunjukkan komitmennya. Hal ini mencerminkan keseriusan pemerintah dalam memperkuat kehidupan beragama di tengah-tengah masyarakat. Program Seleksi Duta Imam Tarawih menjadi upaya nyata untuk memperkuat nilai-nilai keagamaan dan ibadah di Jakarta dalam menyambut bulan Ramadhan yang suci.