Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Wajo telah melakukan pembersihan di beberapa titik saluran air (drainase) yang rentan penyumbatan setelah hujan deras menyebabkan banjir di Kota Sengkang. Kepala DLH Wajo, Alamsyah, menyatakan bahwa pembersihan dilakukan di sejumlah lokasi drainase dalam Kota Sengkang, termasuk di sekitar pasar Sentral Sengkang. DLH Wajo terus berupaya membersihkan drainase mengingat curah hujan yang cukup tinggi di Kabupaten Wajo saat ini, sehingga potensi genangan air harus diantisipasi melalui pembersihan drainase.
Alamsyah menyampaikan bahwa DLH Wajo bersama Tim Satgas masih memiliki kekuatan dan kesehatan untuk menjalankan tugas pembersihan drainase di titik-titik yang rentan penyumbatan dan berpotensi menyebabkan banjir. Dia juga mengingatkan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama dalam menjaga agar drainase tetap bersih dari sampah. Menyadari bahwa sampah yang menghalangi saluran air tidak hanya dapat menyebabkan banjir, tetapi juga dapat menimbulkan penyakit, Alamsyah mengajak warga untuk bersama-sama menjaga kebersihan drainase di lingkungan masing-masing dan membiasakan diri untuk membuang sampah pada tempatnya.
Dengan kondisi cuaca di Sulsel, khususnya Kabupaten Wajo yang sering kali mengalami curah hujan dengan intensitas besar, kerja sama antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kebersihan drainase akan sangat membantu dalam mencegah banjir dan dampak buruk lainnya. Budaya bersih harus ditanamkan mulai dari diri sendiri dan lingkungan sekitar agar lingkungan tetap bersih dan sehat. Semoga kesadaran ini dapat terus tumbuh dan semakin menguat di kalangan masyarakat.