Saturday, February 15, 2025
HomeGaya HidupDilarang Terbang di Atas Ka'bah: Alasan dan Penemuan Terkini

Dilarang Terbang di Atas Ka’bah: Alasan dan Penemuan Terkini

Sebuah riset sederhana yang dilakukan oleh media asing telah membantah rumor tentang Ka’bah di Makkah, Arab Saudi, yang disebut sebagai medan magnet. Artikel ini menyoroti bahwa rumor tersebut sebelumnya dikaitkan dengan kebijakan Arab Saudi yang melarang pesawat terbang di atas Ka’bah. Namun, hasil cek fakta dari AFP menunjukkan bahwa klaim tersebut keliru dan bahwa larangan pesawat melintasi Ka’bah terkait dengan alasan ideologis dan penghormatan terhadap tempat suci umat Islam.

Dalam penelitiannya, AFP menemukan bahwa Persatuan Pilot Maskapai Nasional Prancis (SNPL) menegaskan larangan penerbangan di atas Ka’bah melibatkan alasan ideologis dan hanya umat Islam yang diizinkan memasuki kota tersebut karena dianggap suci. Larangan tersebut juga berhubungan dengan ketakutan bahwa suara dari pesawat akan mengganggu para jamaah yang sedang beribadah.

Namun, pengecualian dilakukan dalam larangan tersebut dalam kasus tertentu, seperti penggunaan helikopter untuk memonitor keamanan jamaah selama ibadah haji. Selain itu, peneliti dari Institute of Physics of the Globe of Paris (IPGP) menegaskan bahwa anomali magnetik di Makkah tidak terbukti dan bahwa medan magnet Bumi tidak berasal dari Makkah. Mereka menjelaskan bahwa anomali tersebut tidak menghalangi pesawat untuk terbang di atasnya karena pesawat biasanya menggunakan sistem geolokasi modern.

Dengan demikian, rumor tentang Ka’bah sebagai medan magnet dapat dipastikan tidak benar berdasarkan riset dan cek fakta yang dilakukan oleh media asing. Berdasarkan penjelasan dari para pakar, terbukti bahwa larangan pesawat melintasi Ka’bah lebih terkait dengan alasan ideologis dan penghormatan terhadap tempat suci bagi umat Islam, bukan karena alasan magnet.

BERITA TERKAIT

berita populer