Dalam persiapan tim, manajer Manchester United memilih Antony sebagai pemain utama karena mereka yakin dengan kemampuannya, terutama karena hubungan sebelumnya dari Ajax. Antony memiliki performa yang konsisten dan mendapatkan dukungan penuh dari klub dan manajer. Selain Antony, pemain seperti Garnacho, Rashford, dan Hojlund juga mendapatkan kesempatan bermain, dengan Rashford dikenal sebagai pemain yang dapat mengubah permainan kapan saja. Meskipun terdapat kritik terhadap frekuensi bermainnya, Amad Diallo tetap didukung oleh manajer dan dipercaya untuk performa terbaiknya. Selain itu, ada juga unsur nepotisme yang mungkin memengaruhi keputusan manajer terkait rotasi pemain di lapangan.