Monday, January 20, 2025
HomeBerita"Pembangunan Ekonomi vs Pelestarian Lingkungan: Konflik & Peluang"

“Pembangunan Ekonomi vs Pelestarian Lingkungan: Konflik & Peluang”

Dalam sebuah debat pilkada, seorang kandidat bertanya kepada lawannya tentang ekonomi sirkuler dan bagaimana menciptakan kebijakan terkait hal tersebut. Sang lawan menanggapi pertanyaan tersebut dengan jawaban yang kurang memuaskan, menunjukkan bahwa ia kurang memahami konsep tersebut. Paslon yang bertanya kemudian menjelaskan bahwa ekonomi sirkuler adalah sebuah model produksi yang bertujuan untuk mencegah dampak lingkungan dari seluruh proses produksi.

Selanjutnya, paslon yang diminta tanggapan kembali menyampaikan pandangannya bahwa saat ini masalah lingkungan belum begitu menonjol dibandingkan dengan masalah ekonomi. Dalam perspektif konvensional, pembangunan ekonomi dan perlindungan lingkungan hidup seringkali dipertentangkan, menyebabkan tumbuhnya kesenjangan antara kepentingan ekonomi dan keberlanjutan lingkungan.

Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan perubahan paradigma berpikir yang menempatkan pembangunan ekonomi, lingkungan hidup, dan sosial budaya sebagai satu kesatuan yang tidak dipertentangkan. Konsep ekonomi sirkuler muncul sebagai alternatif untuk mengintegrasikan kebutuhan ekonomi dengan pelestarian lingkungan dan sosial budaya. Dengan pendekatan ekologis, seperti yang disarankan oleh Fritjof Capra, dan konsep biomimikri dari Janine M. Benyus, manusia dapat belajar dari alam untuk menciptakan sistem produksi yang berkelanjutan.

Pola kerja alam yang sederhana dapat memberikan inspirasi untuk menciptakan model ekonomi yang lebih ramah lingkungan. Dengan mengikuti prinsip-prinsip alam, seperti reproduksi, pemanfaatan limbah sebagai sumber energi baru, dan siklus nutrisi yang berkelanjutan, manusia dapat membangun sistem ekonomi yang tidak hanya menghasilkan keuntungan tetapi juga menjaga keseimbangan alam.

Demikianlah, implementasi model ekonomi sirkuler dan pendekatan biomimikri dapat menjadi solusi untuk menghadapi tantangan pembangunan ekonomi dan pelestarian lingkungan hidup secara bersamaan. Dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip keberlanjutan pada setiap aspek produksi dan konsumsi, manusia dapat menciptakan sebuah ekonomi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

BERITA TERKAIT

berita populer