Banjir pesisir Jakarta telah menjadi masalah akhir-akhir ini, dengan wilayah tertentu terendam air setinggi 100 cm. Pemerintah Provinsi Jakarta menjelaskan bahwa banjir tersebut disebabkan oleh fenomena alam pasang air laut yang meningkat selama fase bulan purnama. Perwakilan dari Dinas Sumber Daya Air Jakarta mengungkapkan bahwa pasang air laut dipengaruhi oleh gravitasi bulan dan matahari, yang dapat memicu banjir rob di wilayah pesisir pantai. Durasi banjir rob bervariasi tergantung pada faktor seperti siklus pasang surut, topografi wilayah, dan kondisi cuaca. Untuk mengatasi hal ini, Pemprov Jakarta menggunakan pompa untuk mengalirkan air ke laut saat banjir terjadi. Faktor topografi wilayah juga memengaruhi kondisi banjir rob, karena wilayah dengan tanah rendah cenderung terperangkap air lebih lama. Upaya optimalisasi operasional pompa dan saluran drainase dilakukan untuk memastikan aliran air lancar dan membantu mengatasi banjir rob di Jakarta.