Manchester United memiliki pelatih baru, Ruben Amorim, yang telah menunjukkan pendekatan yang tidak memaksakan filosofi permainannya dari Sporting CP ke klub barunya. Namun, formasi 3-4-3 yang diterapkan dalam pertandingan melawan Ipswich Town memberikan gambaran menarik tentang kemungkinan susunan pemain tim di masa mendatang.
Dalam formasi tersebut, Marcus Rashford dipindahkan dari posisi penyerang sayap kiri ke striker tengah, posisi yang dianggap lebih sesuai dengan kemampuannya. Perubahan ini langsung menunjukkan hasil positif dengan Rashford mencetak gol setelah menerima umpan dari Dialo.
Perpindahan Rashford ke posisi yang lebih natural ini dinantikan oleh banyak pihak, termasuk para pendukung Manchester United. Jika Amorim terus menggunakan formasi ini, kemungkinan Rashford untuk mencetak lebih banyak gol musim ini akan meningkat, hal ini tentu menjadi keuntungan bagi tim.
Adaptasi ini tidak hanya memberikan Rashford kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya, tetapi juga berkontribusi secara signifikan bagi Manchester United. Keberhasilan Amorim dalam mengoptimalkan potensi pemain akan menjadi kunci keberhasilan tim di kompetisi mendatang.