Saturday, October 12, 2024
HomeGaya HidupDestinasi Wisata Ini Dulu Ramai dan Viral Sekarang Sepi-Menyeramkan

Destinasi Wisata Ini Dulu Ramai dan Viral Sekarang Sepi-Menyeramkan



Daftar Isi



Jakarta, CNBC Indonesia – Destinasi wisata yang sempat populer di Indonesia kini mulai sepi pengunjung. Bahkan, bangunannya sudah tak lagi terawat, dan tak ada aktivitas pegawai yang mengelola.

Memudarnya pesona sejumlah destinasi wisata itu terjadi sejak merebaknya pandemi Covid-19 yang melanda dunia pada 2020. Bisnis taman bermain yang dulu hiruk pikuk dengan lautan pengunjung itu akhirnya tinggal kenangan karena banyak yang sudah tutup.

Berikut ini sejumlah objek wisata yang dulunya ramai dan hits, tapi kini sepi seperti kuburan:

1. Kampung Gajah Wonderland

Taman wisata Kampung Gajah Wonderland yang terletak di Kabupaten Bandung Barat sudah tutup sejak 2017 lantaran dilanda pailit. Kawasannya pun dibiarkan tertinggal begitu saja.

Alhasil, taman hiburan unik yang populer pada masanya ini sekarang tampak tidak terawat dan angker. Hal ini tak pelak dimanfaatkan oleh para wisatawan pecinta horor untuk berburu spot foto di sana.

Area wisata keluarga seluas 60 hektar ini dulunya berjejer patung-patung gajah di pinggir jalan sebagai ikon. Tempat ini juga menawarkan wahana permainan dan taman rekreasi air.

2. Depok Fantasi Waterpark

Depok Fantasi Waterpark atau juga dikenal dengan Aladin Waterpark dikabarkan harus tutup usai terantuk imbas pandemi. Pionir taman rekreasi air di kota Depok, Jawa Barat ini bahkan sudah rata dengan tanah karena akan diubah menjadi komplek perumahan.

Padahal, dulu sebelum ditutup, Aladin Waterpark yang berdiri 2008 silam ini selalu ramai pengunjung, khususnya anak-anak kecil. Dengan mengusung nuansa Timur Tengah, taman wisata air yang luas ini memiliki beragam wahana mulai dari seluncuran air tinggi, air mancur, ember tumpah, dan lain-lain.




Kondisi Kampung Gajah yang kini terbengkalai. (Dok. Detik/Whisnu Pradana)Foto: Kondisi Kampung Gajah yang kini terbengkalai. (Dok. Detik/Whisnu Pradana)
Kondisi Kampung Gajah yang kini terbengkalai. (Dok. Detik/Whisnu Pradana)

3. Taman Festival Bali

Jika dahulu Taman Festival Bali ramai dikunjungi turis lokal dan mancanegara, sekarang objek rekreasi ini lebih populer dijadikan sebagai spot foto tempat terbengkalai. Tanaman merambat, semak belukar, serta grafiti yang memenuhi tempat itu memberikan nuansa mencekam namun tetap eksotis.

Berada tak jauh dari Pantai Sanur, Bali, tempat ini diklaim sebagai taman festival yang populer pada masanya. Tetapi akibat krisis, Taman Festival mesti gulung tikar tahun 1999 padahal baru dua tahun dibuka.

Menariknya, setelah terbengkalai, Taman Festival Bali ini justru jadi lokasi wisata horror karena suasananya yang mencekam. Bahkan, pengunjung yang ingin wisata horor di sini dikenakan biaya Rp 10 ribu untuk sekali masuk.

4. Taman Remaja Surabaya

Taman Remaja Surabaya sempat menjadi kebanggaan warga Surabaya. Pengunjung dapat menikmati 20 wahana permainan yang ada di sana. Kini, taman hiburan yang berdiri sejak 1971 ini ditutup oleh pemerintah kota setempat lantaran kerja sama dengan pengelola sudah habis.

Eksistensi Taman Remaja Surabaya memang telah usai sejak 2018. Namun, menurut kesaksian warga setempat, mereka masih suka mendengar suara keramaian dan bunyi musik dari TRS di malam hari, yang seakan-akan hidup kembali.

5. Wonderia

Wonderia merupakan taman hiburan yang dulu populer di kalangan warga Semarang.

Taman yang dikelola oleh pihak swasta dengan sistem royalti ke Pemkot Semarang itu mulai beroperasi pada Juni 2004. Namun, Wonderia ditutup sejak November 2007 setelah kecelakaan di wahana permainan plane tower atau balon udara yang menyebabkan 16 orang mengalami luka-luka.

Kabarnya, bekas taman wisata Wonderia yang telah kosong selama bertahun-tahun akan diubah menjadi hutan kota.

(wur)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Laju Bisnis Body Cara Saat Daya Beli Warga RI Melemah





Next Article



Kini Sepi Bak Kuburan – Lenyap, 5 Tempat Wisata Ini Dulu Super Ramai



Source link

BERITA TERKAIT

berita populer