Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mengusung Anies Baswedan-Sohibul Iman sebagai calon gubernur (cagub)-calon wakil gubernur (cawagub) di Pilkada Jakarta 2024.
Presiden PKS Ahmad Syaikhu membeberkan alasan mengusung Anies dan Sohibul Iman untuk pemilihan gubernur Jakarta 2024.
Anies Baswedan dinilai sebagai figur pemimpin yang berprestasi selama memimpin DKI Jakarta. Menurut Syaikhu, kinerja Anies telah membahagiakan warga Jakarta.
“Bapak Anies Rasyid Baswedan sukses menjadi gubernur periode 2017-2022 dengan berbagai torehan prestasi di berbagai sektor pembangunan, berhasil memajukan kota serta membahagiakan warganya,” kata Syaikhu di acara Pembukaan Sekolah Kepemimpinan Partai di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Selasa (25/6/2024).
Sedangkan Sohibul Iman, kata Syaikhu, merupakan seorang cendekiawan. Dia menyebut, Sohibul juga memiliki rekam jejak mumpuni di pemerintahan.
“Bapak Sohibul Iman seorang teknokrat, juga cendekiawan yang pernah menjadi rektor Universitas Paramadina. Berpengalaman di legislatif sebagai Wakil DPR RI periode 2013-2014 serta pernah menjadi presiden PKS periode 2015-2020,” jelas Syaikhu.
Syaikhu menyampaikan PKS adalah partai kader yang mempunyai amanat untuk melakukan kaderisasi dan regenerasi kepemimpinan politik. Sehingga, kata dia, pada pilkada serentak 2024 ini partainya bakal mengusung kader untuk maju sebagai kandidat kepala daerah.
“Terlebih di daerah basis di mana PKS menjadi partai pemenang atau memiliki kursi DPRD yang mayoritas. Maka PKS akan berusaha semaksimal mungkin mengajukan kader sendiri menjadi kandidat,” ujar Syaikhu.
Sumber: Muhammad Genantan Saputra/Merdeka.com